Thai Airways Resmi Jualan Gorengan. Terjadi Kegemparan

 Gara-gara COVID-19 yang belum juga berakhir telah membuat banyak CEO perusahan lokal dan global pusing 9 kali keliling. Virus Corona menimbulkan dampak luar biasa di seluruh dunia, bukan hanya mengancam nyawa atau kesehatan manusia, dunia bisnis pun kena dampak buruk. Terjadilah gelombang PHK dan kebangkrutan, termasuk Thai Airways, perusahaan penerbangan yang bermarkas di Bangkok ini. 

Untungnya (padahal sudah dinyatakan bangkrut), Thai Airways banting stir dengan membuka restoran dan menjual gorengan di pinggir jalan. Terjadilah kegemparan karena gorengan yang dijual telah menyebabkan antrean sejak jam 4 pagi. 


Gorengan Pa tong go mirip Cakwe resmi diserbu pecinta
gorengan di Thailand (waspadaaceh.com)

Manajemen perusahaan penerbangan yang lumayan terkenal ini masih beruntung karena pengadilan di negri Gajah Putih itu memberikan kesempatan kepada Thai Airways untuk melakukan restrukturisasi hutang. Sementara itu operasional penerbangan ditutup sejak pandemi global. 


Lalu, apa nama gorengan yang mengakibatkan antrean sebelum subuh ini? 

Gorengan itu bernama Pa tong go atau sejenis Cakwe (roti goreng) yang kita kenal di Jakarta, Indonesia. Hanya dalam dua jam saja pa tong go tersebut langsung ludes. 

Kalau anda kebetulan sedang berada di Thailand, anda bisa menikmati gorengan gurih ini dengan harga Rp 24.000 per bungkus. 

Kenapa Cakwe ala Thailand ini sangat digemari?

Mungkin karena diolah dan digoreng oleh chef dan asisten masak yang biasa menyiapkan katering untuk para penumpang Thai Airways itu. 


Chef dan asistennya sibuk menyiapkan gorengan Pa tong go. (jpnn.com)

Apakah ada kemungkinan Garuda Indonesia akan melakukan langkah serupa? Apalagi Garuda memiliki anak perusahaan yang bergerak di bidang jasa boga, bahkan hotel berbintang di beberapa tujuan wisata Indonesia. 

Mungkin Garuda perlu meniru aksi manajemen perusahaan negara tetangga ini. Nggak perlu gengsi karena gengsi itu mahal. Perusahaan lain baik swasta maupun BUMN atau koperasi perlu lebih kreatif dalam melakukan aksi bisnis baru. Yaa tidak harus di bidang makanan. Masih ada produk dan jasa lain yang bisa dijadikan bahan jualan di masa pandemi global ini. 

Daripada sok gengsi, hal yang lebih parah bisa terjadi seperti pailit atau bangkrut, yang akan berujung pada PHK. 

Para eksekutif perusahaan besar dan kecil di Indonesia sudah saatnya berfikir cepat dan kreatif supaya perusahaan tidak bangkrut atau mengalami kerugian yang berlanjut. Pasti banyak ide unik dan bisa menghasilkan profit yang akan muncul dari para staff dan karyawan yang selama ini puyeng karena kelamaan working from home atau cemas karena takut kena PHK. 

Untuk menambah semangat untuk memulai bisnis, yuk saksikan video tentang Amanda,  Penjual Tahu Goreng Cantik di Jakarta. 



Berfikir kreatif adalah cara terbaik dan produktif untuk memulai hal baru tanpa nyinyir. 

Comments

Create Wealth Online

Real Idea

How to sell photos on the Internet

JP Morgan Ungkap Dampak UU Cipta Kerja Bagi Indonesia

The smart way to make money in affiliate business

Tips work from home and make money

Secret tips to make money from online business

How to start an online business and the marketing solutions

Tips to become an entrepreneur in the digital era